1. CHANEL
Lini fashion ini mengusung tema laut pada tas-tas terbarunya. Pada koleksi SS 2012, clutch berbentuk keong dengan taburan mutiara mencuri perhatian. Termasuk tas-tas tangan mungil dengan logo Chanel menyerupai mermaid. Warna yang menonjol adalah white creamy.
2. PRADA
Koleksi Prada juga mencuri perhatian dengan berbagai goresan gambar mobil ala tahun 50-an. Penyuka fashion ala retro pasti menyukai koleksi Prada kali ini. Warna hijau dan hitam siap menemani Anda di tahun 2012.
3. GUCCI
Gucci memertahankan gaya yang klasik sekaligus simpel pada tas koleksi terbarunya. Anda bisa mendapatkan sensasi itu dengan pemilihan kulit sebagai bahan utama tas. Warna yang ditawarkan tak jauh dari hitam, cokelat, dan hijau. Tas Yang Lagi Tren di Korea
4. DIOR
Ingin tampil eksklusif sekaligus seksi? Koleksi tas dari Dior bisa menjadi pilihan Anda. Tak banyak detil yang diberikan tetapi warna-warna cerah bisa menampilkan kesan eksklusif dan seksi. Hitam, putih, dan merah burgundy adalah warna yang bisa Anda pilih.
5. VERSACE
Sama seperti Chanel, lini fashion ini mengusung tema bawah laut. Anda bisa menemukan motif bintang laut dan mermaid dengan paduan warna lembut dari ungu, hijau, dan khaki.
6. NINA RICCI
Anda penyuka gaya feminin yang klasik bisa melirik tas-tas koleksi Nina Ricci. Kesan ladylike terpancar jelas dari pemilihan bahan dan warna-warna yang ditawarkan. Biru dongker, putih, abu-abu, hitam dan tentu saja soft pink bisa menjadi pilihan Anda.
7. MARC by MARC JACOB
Berbagai warna cerah terangkum dalam koleksi tas tangan mungil dengan dua kantong di bagian depan tas. Anda yang berjiwa muda dan ingin mencerahkan tahun 2012 wajib memiliki tas ber-design simpel ini.
8. LOUIS VUITTON
Dengan gemerlap ala negeri dongeng yang romantis dan soft pada koleksi SS 2012, Louis Vuitton menawarkan berbagai tas dengan warna-warna yang sangat lembut yang creamy. Biru, putih, kuning dan berbagai warna yang sangat lembut bagai salju. Tas Yang Lagi Tren di Korea
9. HERMES
Berbagai gaya tas yang dikeluarkan Hermes masih menyimpan ciri khas yaitu pilihan bahan kulit dan warna cokelat kayu serta hitam. Tas selempang mulai dari gaya eksklusif dan santai mewarnai koleksi tas-tas Hermes untuk tahun 2012.
NEW KOREAN STYLE HIGH-FASHION HANDBAGS
Fashion Tas di Korea
Korea merupakan negara fashion yang sangat maju di dunia, banyak sekai fashion dari negeri ginseng ini yang menjadi trendsetter di Asia bahkan dunia. Fashion Korea banyak sekali, ada fashion rambut, baju, mini dress, dan tas pun menjadi salah satu fashion di Korea. Ada beberapa merek tas fashion Korea yang terkenal antar lain Suana, Fuguiya, Flondeno, dan banyak lagi merek-merek terkenal tas Korea lainnya. Dan salah satu yang menjadi favorit masyarakat adalah tas korea dengan merek Flondeno.Dan supplier tas merek ini sangat senang sekali ketika tas merek ini merupakan tas yang diinginkan banyak remaja sekarang, hal ini bisa dilihat dari perkembangan fashion Korea saat ini. Oleh para supplier tas Flondeno ini disupply ke toko-toko tas atau sepatu, kemudian juga disupply di butik-butik serta di distro pun juga ada. Selain dipasarkan di tempat-tempat penjualan tak jarang juga tas Flondeno dipasarkan melalu jasa reseller yang sekarang ini juga lagi booming tentang reseller..Harga tas Flondeno sendiri bisa dibilang mahal dari pada tas merek lainnya, karena tas ini merupakan tas impor dari Korea, tapi jika kamu ingin mendapatkan tas Flondeno ini dengan harga murah, kamu tinggal beli saja langsung di supplier tas merek Flondeno, karena harganya lebih murah ketimbang dengan harga yang dipatok di toko-toko atau butik. Jika di supplier kita hanya dikenakan biaya pajak bea cukai, dan jika di toko dan butik itu sudah ditambah dengan biaya pajak serta biaya laba yang akan didapat saat tas ini terjual. Supplier tas ini juga tersedia online, jadi kalau lagi males untuk pergi kemana-mana, kamu bisa mencari secara online. Tas Yang Lagi Tren di KoreaJika sebelumnya tas branded Hermes menjadi idola, saat ini sedang tren model tas branded merek Furla asal Italia. Tas merek Furla tersebut lebih banyak diminati kalangan menengah, namun untuk konsumen kelas atas dan high class (umumnya kalangan sosialita dan public figure) masih menyukai tas branded model klasik dengan brand terkenal seperti Hermes, Gucci, LV dan lainnya.
Tas Furla ini menjadi pilihan bagi kelas menengah karena harganya yang lebih terjangkau dibandingkan tas branded Hermes, rata-rata di bawah Rp 10 jutaan untuk branded (asli) sedangkan tas branded Hermes di atas Rp 10 juta bahkan bisa sampai ratusan juta rupiah.
Tas Furla memiliki ciri khas warna-warna cerah (warna neon) agak mengkilap, seperti model Candy Bag, yang dihiasi bulu-bulu, harga aslinya sekitar Rp 3,5 – 7,5 juta, lalu ada model Piper dari bahan jeans dan kulit buaya dengan kisaran harga Rp 5,5 – 11 juta.
Model Amalfi dari bahan calf leather dengan harga aslinya Rp 7 – 11 juta, model Practica yang terbuat 100% dari kulit dengan harga Rp 4,5 – 6 juta. Model Futura dari bahan kulit, viskosa dan katun dengan harga aslinya Rp 4,5 – 5 juta.
Untuk tren tas biasanya akan berlangsung dalam jangka waktu enam bulan hingga satu tahun, Kemudian akan ganti ke merek lain dengan berbagai model. Hal tersebut dibenarkan Kholil Rahman, pemilik usaha Tas KW. Tas Yang Lagi Tren di Korea
Menurut Kholil model tas impor yang saat ini diminati konsumen adalah tas yang modelnya seperti merek brended Furla. Bahannya seperti plastik dan bentuknya seperti tabung misalnya model Candy Bag dengan warna cerah seperti pink, merah, dan biasanya terdiri dari dua warna.
Tas impor branded KW merek Furla ini biasanya berasal dari Korea dan China, dengan harga jual di tingkat Reseller (membeli dari importir) Rp 1,3 juta untuk kualitas super premium, Rp 400 ribu untuk kualitas semi super, Rp 300 ribu untuk KW 1, sedangkan buatan lokal (KW2 atau 3) harganya Rp 250 ribu.
TIPS MEMBEDAKAN TAS BERMERK ASLI DENGAN TAS PALSU/KW
Anda pecinta tas bermerk? Tentu saja sebagai wanita tas adalah penunjang bagi penampilan. Tak heran, banyak perempuan rela membeli tas bermerk berapapun harganya. Sebuah tas bermerk terkenal dapat berharga puluhan juta rupiah. Alangkah kecewanya setelah mengeluarkan uang banyak, ternyata tas yang dimiliki adalah palsu alias 'kw'. Lalu bagaimana kita bisa membedakan barang asli dengan yang palsu?.Berikut 7 tips cara membedakan tas bermerk yang asli dengan yang palsu:
1. Carilah indikator yang jelas
Periksa logo dan material tas. Metal yang ringan, bahan tas yang murahan, logo yang sedikit miring menjadi pertanda yang jelas bahwa tas tersebut palsu. Tapi saat ini banyak sekali, tas palsu yang dibuat seotentik mungkin dengan aslinya. Maka, Anda perlu langkah kedua hingga keenam.
2. Kenali tanda-tanda spesifik
Anda sebaiknya mengetahui tanda-tanda yang harus dicari dalam tas tertentu. Misalnya, ritsleting Marc Jacobs dibuat oleh RiRi atau Lampo dan semua tas Louis Vuitton dibuat sejak awal 80-an memiliki tanggal kadaluwarsa yang tertera di suatu tempat pada interior. Penggemar tas akan menghabiskan waktu untuk mencari tanda-tanda keaslian guna melindungi integritas desainer favorit mereka.
3. Waspadai penipuan secara "online"
Ketika membeli secara online tas, pastikan itu dari sumber yang memiliki reputasi. Jika situs yang berbasis di China, khususnya Hong Kong. Lanjutkan pemebelian dengan hati-hati sebab 88,8 persen dari barang yang disita Hak Kekayaan Intelektual oleh ACG berasal dari sana. Tas Yang Lagi Tren di Korea
4. Cari "reseller" terpercaya
Hanya karena tas yang dijual secara online tidak selalu barang palsu. Tas asli dan vintage sering dijual di eBay, pembeli hanya perlu menjadi lebih pintar dari penjual. Jika kesepakatan itu terlihat terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, biasanya ini. Sebuah tas Chanel tidak akan pernah dijual 50 dollar AS (480 ribu rupiah). Jadi gunakan akal sehat.
5. Periksa cacat desain
Sebuah tas Burberry atau Prada tidak akan memiliki jahitan bengkok atau tepi yang belum selesai. Kebanggaan utama dari tas high-end dalam pengerjaan, sehingga tidak akan ada tas yang tidak sempurna meninggalkan pabrik mereka dan disalurkan kepada pengecer yang sah. Kulit dan kain tas otentik akan selalu sempurna serta terjahit rapi.
6. Minta Nomor Registrasi Tas Wanita
Nomor registrasi biasa tertera pada kulit dalam tas wanita. Samakan nomor registrasi tas wanita Anda dengan kartu garansi yang diberikan.
7. Lakukan riset
Sebelum Anda menghabiskan uang buat sebuah tas bermerek, pastikan untuk memeriksa situs web desainer serta toko retailnya untuk memastikan model, gaya serta warna diproduksi. Cara paling mudah mengetahui sebuah tas asli atau tidak, adalah dengan memerhatikan model yang dikeluarkan desainer. Cara lainnya jika Anda belum pernah melihat tas zebra dari Hermes dikenakan selebriti, kemungkinan besar memang tidak pernah diproduksi. Selebriti dunia selalu memakai tas bermerk yang akan menjadi tren. Tips panduan cara mengenali tas bermerk asli membedakan dengan tas merk palsu.
Jika tas karya seorang desainer menjadi sebuah tren? Itu adalah hal yang biasa. Tapi pernakah anda berfikir bagaimana jika tas kertas untuk belanja dari rumah mode eksklusif yang menjadi buruan para pecinta mode? percaya atau tidak Itulah yang kini terjadi di Korea.
The Wall Street Journal melaporkan adanya tren terbaru yang terjadi di antara fashionista Korea, yaitu dimana mereka mengoleksi, membeli dan menjual tas belanja. Bahkan terdapat retailer online yang menjual tas-tas tersebut dengan harga mencapai US$ 30 atau sekitar Rp 255 ribuan. Tas Yang Lagi Tren di Korea
Tas belanja yang menjadi buruan itu, bukanlah tas dari sembarang label fashion. Tetapi merupakan brand eksklusif seperti, Burberry, Louis Vuitton, Prada dan Cartier yang menjadi favorit. Selain karena nama brand-nya, juga bentuk serta tekstur tas juga berpengaruh.
“Logo glossy, kertas yang digunakan lebih tebal dan lebih padat dibandingkan dengan kantong kertas biasa,” ujar seorang penjual tas.
Fenomena tren kantong kertas belanja ini juga dibenarkan oleh Sung Young-shin, seorang profesor psikologi konsumen di Korea University. “Sama seperti gantungan kunci atau aksesori ponsel yang pernah populer, kini tren tersebut pindah ke kantong kertas belanja,” jelas Young-shin. Tas Yang Lagi Tren di Korea
“Dalam budaya kolektif Korea, konsumsi tidak hanya merupakan perilaku seorang pribadi. Hal ini bukan berarti kebutuhan, namun mengenai apa yang dimiliki oleh orang lain atau kelompok Anda. Jadi jika teman Anda memilikinya, maka Anda juga harus memilikinya,” tambah Young-shin.
Recent Search :
model tas korea 2013, trend fashion 2013, tas merk, tas terbaru, dress fashion 2013, tas harga, korea style, rambut gaya korea, tas terbaru 2013, korean style 2013, rambut model korea, tren fashion, tas model baru, model celana wanita, fashion style 2013, mode fashion, mode fashion 2013, rambut korea style, fashion tren
Tidak ada komentar:
Posting Komentar